
Blog : Strategi Pemasaran Digital Marketing
Dunia bisnis telah mengalami perubahan besar dengan perkembangan teknologi Digital. Dalam era di mana internet memainkan peran penting dalam setiap aspek kehidupan kita, strategi pemasaran Digital telah menjadi faktor kunci dalam mencapai kesuksesan bisnis online. Mungkin Anda memiliki produk atau layanan yang luar biasa, tetapi tanpa strategi pemasaran Digital yang tepat, akan sulit untuk mencapai audiens yang relevan.
Pemasaran Digital adalah kombinasi dari berbagai taktik online yang dirancang untuk meningkatkan visibilitas bisnis Anda, menjangkau calon pelanggan, dan akhirnya mengonversi mereka menjadi pelanggan setia. Dalam artikel ini, kami akan membahas sepuluh strategi pemasaran Digital terbaik yang telah terbukti efektif dalam membantu berbagai bisnis sukses online. Kami akan merinci setiap strategi ini, memberikan wawasan, dan memberikan contoh konkret yang dapat Anda terapkan dalam upaya pemasaran Digital Anda.
Tentu saja, tidak semua strategi ini akan cocok untuk setiap bisnis, dan setiap strategi memerlukan pemahaman mendalam serta penyesuaian dengan konteks bisnis Anda. Namun, dengan memahami prinsip-prinsip dasar ini dan menyesuaikannya sesuai kebutuhan, Anda akan memiliki dasar yang kokoh untuk membangun strategi pemasaran Digital yang sukses.
Dalam dunia penuh persaingan di platform Digital, mengetahui strategi pemasaran Digital terbaik adalah langkah pertama menuju keberhasilan. Mari kita mulai dengan memahami dan merinci sepuluh strategi yang dapat membantu Anda mencapai tujuan Anda dalam pemasaran online.
Apa Itu Digital Marketing?
Pada dasarnya, strategi pemasaran Digital atau strategi Digital Marketing adalah kegiatan pemasaran produk berupa barang atau jasa menggunakan media atau teknologi berbasis Digital. Sebagaimana yang telah disebutkan sebelumnya, penggunaan media Digital diharapkan mampu menjangkau target pasar yang lebih luas.
Secara isi atau konten, pemasaran Digital tidak berbeda jauh dengan Marketing konvensional. Bedanya, ada kesempatan untuk berinteraksi langsung dengan calon konsumen ketika kamu memasarkan produk melalui internet. Jadi selain meningkatkan angka penjualan, produk beserta keunggulannya bisa lebih dikenal
Apa Saja Keunggulan Digital Marketing?
Bicara keunggulan, strategi pemasaran Digital atau strategi Digital Marketing tentu memiliki beberapa kelebihan dibanding strategi pemasaran konvensional, di antaranya:
1. Menjangkau target pasar yang lebih luas
Media konvensional seperti brosur, banner, atau koran dan majalah mungkin efektif untuk menjangkau sejumlah target pasar. Tapi jika ingin menjangkau seluruh lapisan masyarakat, media Digital terbukti lebih efektif. Bagaimana tidak, seiring perkembangan zaman hampir semua orang menjadi pengguna internet dan media sosial.
Hal tersebut membuat produk bisa dikenal banyak orang dari berbagai latar belakang baik dari dalam maupun luar negeri Jadi bisa dibayangkan bukan betapa besar potensi pasar yang didapat ketika kamu memutuskan menggunakan strategi Digital Marketing untuk memasarkan produk?
2. Mendongkrak angka penjualan
Diakui atau tidak, luasnya jangkauan pasar akan memberi dampak besar pada peningkatan angka penjualan. Salah satu faktor yang mempengaruhi adalah kemudahan informasi yang didapat konsumen tentang suatu produk. Hal tersebut membuat mereka yakin bahwa barang atau jasa yang dijual berkualitas. Akibatnya, angka penjualan semakin meningkat dan kesempatan untuk mendapat pelanggan baru pun semakin besar.
3. Lebih hemat
Bagi yang memiliki keterbatasan dana, pemasaran Digital merupakan salah satu solusi bijaksana. Lain halnya dengan media konvensional, ketika memasarkan produk di internet kita memiliki banyak variasi alat yang bisa digunakan dan disesuaikan dengan bujet.
Misalnya, kita memilih untuk berpromosi melalui Instagram Ads. Pihak Instagram akan memberi pilihan biaya promosi mulai harian hingga bulanan, dengan jumlah jangkauan konsumen sesuai kebutuhan. Jika ingin lebih murah lagi, manfaatkan website dan media sosial pribadi untuk berpromosi.
Meskipun hasilnya mungkin tidak sebesar dengan Digital Marketing berbayar, tapi kesempatan untuk dikenal banyak orang jelas lebih menjanjikan dibandingkan promosi konvensional.
.
Apa Tujuan Digital Marketing?
Dari ulasan di atas dapat disimpulkan bahwa selain meningkatkan angka penjualan, awareness produk, dan memperluas pasar, Digital Marketing juga memiliki beberapa tujuan lain termasuk diantaranya, meningkatkan kualitas relasi serta komunikasi pemilik usaha dengan konsumen atau calon konsumen.
Diakui atau tidak, hal tersebut juga sangat penting karena yang diinginkan dalam suatu penjualan tidak hanya produk laku sesaat tetapi bisa senantiasa memiliki pelanggan dan memicu penjualan jangka panjang. Paling penting, Digital Marketing adalah upaya yang dilakukan pemilik usaha untuk bisa survive di era globalisasi.
10 Strategi Digital Marketing
1. Optimalkan semua platform yang ada
Digital Marketing Institute mewawancarai lebih dari 200 lead Marketing perusahaan-perusaahan teratas di dunia. Hasilnya, hampir semua responden berkata bahwa pengetahuan akan teknik Digital Marketing adalah keterampilan yang paling dibutuhkan.
Untuk mengasah keterampilan ini, langkah pertama yang perlu kamu lakukan adalah eksplor seluruh platform yang tersedia. Proses Marketing yang baik adalah yang telah dicoba di beragam platform dan tahu sejauh mana efektivitasnya. Mulai dari platform media sosial, e-commerce, hingga website perusahaan.
Oleh karena itu, dibutuhkan keberanian bereksperimen tetapi juga kemampuan untuk mengelola budget perusahaan secara efisien.
2. Riset target market
Strategi Digital Marketing yang efektif dapat tercapai ketika kamu dapat mengetahui dengan jelas siapa pembeli produkmu dan mengapa mereka membelinya. Untuk mendapatkan hasil terbaik, gali lebih dalam mengenai demografi target pasarmu. Selain itu, cari dan temukan saluran yang paling cocok untuk setiap demografi.
Beberapa perusahaan coba menerapkan strategi ini dengan membuat persona untuk mengidentifikasi pain point konsumennya. Hal ini dilakukan karena dalam menyusun strategi terbaik, diperlukan visualisasi pola pembelian hingga alasan emosional yang mendorong target pasarmu ketika membeli produk.
3. Buat buyer’s persona
Memiliki pemahaman yang mendalam terhadap konsumen tidak akan menghasilkan apa-apa apabila marketer tidak mengetahui persona konsumen. Namun, selain bermanfaat dalam menentukan strategi penjualan, persona ini juga bisa kamu gunakan untuk mengoptimalkan strategi social media Marketing. Persona konsumen bisa berupa apa saja. Mulai dari umur, jenis kelamin, kesukaan, dan karakteristik penting lainnya.
4. Tentukan metrics yang paling penting
Dalam menjalankan strategi Digital Marketing, kamu pasti akan dihadapkan pada berbagai statistik atau metrik yang harus kamu perhatikan. Mulai dari bounce rate situs, followers akun media sosial, engagement rate, traffic, dan lain sebagainya.
Sebagai seorang Digital marketer, penting untuk mengetahui mana yang paling penting karena hampir mustahil bagi tim untuk fokus pada semuanya di saat yang bersamaan. Hal ini tentu saja hanya dapat dilakukan jika kamu dan tim tahu apa objective Marketing yang sedang diprioritaskan saat ini. Ini merupakan langkah penting karena akan menentukan detail strategi.
5. Optimalkan strategi content Marketing
Ada banyak cara untuk menggaet calon pembeli, termasuk melalui konten media sosial. Entah itu konten video, audio, maupun artikel.
Banyak perusahaan yang tidak terlalu memprioritaskan content Marketing, padahal jika strateginya digodok dengan baik, hasil yang akan didapatkan juga akan sangat baik. Konten yang viral sangat efektif dalam meningkatkan brand awareness, sampai-sampai di dunia Marketing kini dikenal istilah viral Marketing.
Namun, brand juga harus berhati-hati, jangan sampai brand atau produk menjadi viral karena suatu hal yang negatif.
6. Optimasi website untuk mobile dan desktop
Apabila kamu tak bisa mengoptimasi keduanya, tak apa untuk mencoba fokus pada satu device saja. Fokus pada satu device setidaknya akan membantumu mengurangi budget Marketing, apalagi jika perusahaanmu memang sedang harus mengurangi biaya.
Sebenarnya, kamu juga perlu melihat pada data yang ada. Pada pengunjung website, misalnya, coba lihat apakah pengunjung lebih banyak yang menggunakan perangkat komputer atau mobile.
Keduanya memerlukan metode berbeda dalam upaya optimasinya, seperti untuk memperbaiki kecepatan loading halaman dan lain sebagainya.
7. Tetapkan KPI yang tepat
Strategi Digital Marketing selanjutnya adalah menetapkan KPI. Ketika pertama kali mengembangkan rencana Marketing, penting bagi seorang Digital marketer untuk membuat Key Performance Indicator atau KPI.
Apa bedanya KPI dengan metrics?
Dengan KPI, kamu akan mengetahui sejauh mana keberhasilan tim dalam menjalankan strategi untuk mencapai tujuan bisnis. Sementara, fungsi metrics adalah untuk mengukur progres atau keberhasilan aktivitas yang lebih spesifik.
Patut diingat bahwa KPI juga dapat berubah. Selalu berusaha untuk fleksibel dan jangan pernah berhenti melakukan analisis dan pengukuran terhadap suatu strategi.
8. Manfaatkan email Marketing
Meski terkesan kuno, email Marketing ternyata dinilai masih efektif dalam mendorong kegiatan promosi penjualan, seperti promo diskon atau informasi giveaway.
Namun, tentu efektivitasnya tergantung pada seberapa powerful copywriting dan penawaran yang diberikan untuk konsumen.
Jangan sampai konsumen merasa terganggu karena terlalu sering menerima email sampai-sampai mereka menekan tombol unsubscribe.
9. Gunakan social media ads
Tidak ada salahnya untuk fokus menerapkan strategi Digital Marketing yang organik tanpa bantuan iklan.
Akan tetapi, apabila kamu ingin melihat hasil yang lebih cepat, social media ads bisa jadi jawabannya. Ada berbagai pilihan yang bisa kamu pertimbangkan, mulai dari Youtube Ads, Twitter Ads, LinkedIn Ads, atau Instagram/Facebook Ads.
Masing-masing pasti memiliki kekurangan dan kelebihan, serta harus dicocokkan dengan karakteristik target audiens yang ingin kamu jangkau. Dari segi biaya, semua platform social media ads dapat dijalankan sesuai budget yang kamu punya. Namun, semakin tinggi budget yang dialokasikan, hasil yang diterima juga berpotensi akan lebih besar.
10. Influencer Marketing
Strategi Digital Marketing terakhir yang wajib kamu pertimbangkan adalah bekerja sama dengan influencer Marketing.
Bukannya influencer pasti memiliki rate card mahal? Mulai dari puluhan hingga ratusan juta untuk 1 postingan?
Tenang, saat ini dunia Marketing mulai mengenal istilah makro, mikro, dan nano influencer. Ketiganya adalah kategori influencer dengan audiens atau engagement yang paling tinggi hingga paling kecil.
Jika budget-nya terbatas, kamu dapat riset profil beberapa influencer nano. Jangan salah, meski jumlah followers-nya masih sedikit, bukan berarti hasilnya otomatis akan jelek.
Namun, kamu juga pasti harus sesuaikan ekspektasi dengan strategi yang dipilih nantinya.
Dengan menerapkan 10 strategi pemasaran Digital terbaik ini, Anda dapat meningkatkan visibilitas dan lalu lintas ke situs web Anda. Ingatlah bahwa setiap bisnis memiliki kebutuhan yang berbeda, jadi eksperimenlah dengan strategi ini dan sesuaikan sesuai kebutuhan Anda. Jika Anda mengikuti prinsip-prinsip dasar ini, Anda akan melihat peningkatan dalam kesuksesan pemasaran Digital Anda.
Untuk informasi selanjutnya, silahkan hubungi kami melalui nomor/email yang tertera pada website www.wansolution.co.id dan www.wanteknologi.com .
Tunggu apalagi? Konsultasikan segera kebutuhan Digitalisasi Anda bersama www.wansolution.co.id